Glosarium

Dalam dunia kesehatan khususnya HIV/AIDS, banyak istilah medis atau istilah asing yang digunakan dan sering disebutkan dalam diskusi grup maupun artikel blog. Banyak member baru atau awam yang sering bertanya-tanya dengan istilah tersebut karena berupa singkatan atau kata asing yang jarang didengar. Berikut daftar istilah-istilah penting dan sering digunakan dalam diskusi di grup MAHA STAR:

A

• AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome) : keadaan dimana seseorang tidak lagi memiliki imunitas yang cukup untuk melawan penyakit yang menginfeksi
• Ajuvan : Substansi yang ditambahkan untuk meningkatkan efektivitas terapi utama, tambahan obat untuk mendukung pengobatan utama
• Antibacterial : Substansi yang digunakan untuk menekan dan membunuh bakteri
• Antibodi : Senyawa protein yang merespon terhadap antigen, yang akan mengikat dan menghancurkan antigen
• Antihistamin : Substansi yang digunakan untuk menghalangi reseptor histamin. sehingga mengurangi reaksi alergi
• Antikoagulan : Substansi yang digunakan untuk mencegah pembekuan darah
• Antifungal : Substansi yang digunakan untuk menekan dan membunuh jamur
• Antigen : Substansi yang asing bagi tubuh yang memicu respon imun
• Antimikrobial : Substansi yang digunakan untuk menekan dan membunuh mikroorganisme, misalnya antibiotik
• Antiparasitic : Substansi yang digunakan untuk menekan perkembangan dan pertumbuhan parasit tubuh
• Antipiretik : Substansi yang digunakan untuk menurunkan suhu tubuh (demam)
• Antiviral : Substansi yang digunakan untuk menekan perkembangan virus
• ARV (Antiretroviral) : Jenis obat yang bekerja untuk menghambat pertumbuhan retrovirus yang terdiri dari beberapa kombinasi regimen
• Autoimun (Autoimmune disorder) : Kondisi dimana sistem imun malah menyerang tubuh yang sehat. bisa terjadi karena penggunaan obat untuk melawan infeksi

B
Biopsi : Pengambilan jaringan, sel atau cairan dari tubuh untuk diperiksa melalui mikroskop guna mendeteksi suatu penyakit

C

• Candida (Candidiasis) : Infeksi jamur yang disebabkan oleh ragi Candida albicans, biasanya terjadi di lidah, vagina, anus dan jalur pencernaan.
• CD4 (Cluster of Differentiation 4) : adalah jenis dari helper T-sel yang penting bagi sistem imun, perhitungan CD4 (CD4 count) dianggap sebagai gambaran kondisi imunitas seseorang
• Chancroid : IMS yang disebabkan oleh bakteri  Hemophilus ducreyi.  dengan gajala bisul pada kelamin
• Chlamydia :  IMS yang disebabkan oleh bakteri Chlamydia trachomatis. biasanya tanpa gejala namun menyebabkan kemandulan bila tidak diobati
• Condyloma (Genital warts) : Kutil kelamin, IMS yang disebabkan oleh HPV (Human Papillomavirus). Kutil terjadi di vagina, servix, penis, dan anus

D
Diuretik : Substansi yang mengakibatkan diuresis, yaitu peningkatan urin, termasuk dorongan untuk mengeluarkan urin

E
ELISA : enzyme-linked immunosorbent assay, tes yang menggunakan antibodi dan perubahan warna untuk mendeteksi substansi seperti peptida, protein, antibodi, dan hormon

F

• False Negative (Negatif palsu) : Kesalahan pada hasil tes negatif (non reaktif) karena interpretasi kondisi yang diteskan tidak ada, padahal sebetulnya ada. 
• False Positive (Positif palsu) : Kesalahan pada hasil tes positif (reaktif) karena interpretasi kondisi yang diteskan terlihat/terdeteksi, padahal sebetulnya tidak ada.

G
Gonorrhea (GO) : Kencing nanah, IMS yang disebabkan oleh bakteri  Neisseria gonorrhoeae. Gejalanya adalah terdapat cairan putih yang keluar dari kelamin di pagi hari, dan rasa terbakar ketika buang air kecil. namun kadang, GO pun tanpa gejala, dan bila tidak diobati dapat menyebabkan kemandulan

H

• Hepatitis : Peradangan pada liver, biasanya terjadi karena infeksi virus, namun bisa juga terjadi karena autoimun, alkohol, zat kimia (penggunaan obat), dan keracunan. gejalanya mual, hilang nafsu makan, muntah-muntah, dan jaundice (mata dan kulit menjadi kuning)
• Herpes Simplex Virus (HSV) : infeksi yang disebabkan oleh virus herpes, dengan gejala lesi di bibir, mulut dan wajah (HSV-1) atau di daerah kelamin dan anus (HSV-2). Menular melalui kontak langsung misalnya seksual. 
• Herpes Zoster : Infeksi yang disebabkan oleh Varicella Zoster Virus (VZV), herpesvirus yang menyebabkan cacar air
• HIV (Human Immunodeficiency Virus) : Virus yang diklaim dapat menyebabkan penurunan imun dan menyebabkan AIDS 
• HPV (Human Papillomavirus) : Virus yang menyebabkan penyakit HPV, biasanya berbentuk kutil pada kelamin, menular melalui kontak seksual (IMS)

I

• Immune system (sistem imun) : Sistem jaringan kompleks dalam tubuh terdiri dari sel, jaringan, dan organ khusus yang bertugas mengenali dan menjaga tubuh dari substansi asing yang masuk ke tubuh (bakteri, virus, parasit, jamur)
• Imunitas : Perlindungan tubuh dalam melawan penyakit yang disebabkan infeksi organisme atau substansi asing
• Immunomodulator : Substansi (alami atau buatan) untuk memodifikasi (meningkatkan, mendorong, menekan) respon atau kerja dari sistem imun
• IMS : Infeksi Menular Seksual, disebabkan patogen, seperti sipilis, GO, herpes
• Imunosupresif : Kondisi dimana kerja dari imun sistem tertekan karena beberapa hal, misalnya infeksi, atau pun efek zat kimia dalam obat
• Intravena (injeksi IV) : suntikan substansi yang diberikan ke dalam pembuluh darah
• Intramuscular (injeksi IM) : suntikan substansi yang diberikan langsung ke otot
• IO : Infeksi Oportunistik atau OI (Opportunistic Infection), infeksi yang terjadi pada orang dengan sistem imun lemah

J
Jaundice : Menguningnya bagian kulit, putih mata dan membran mukosa karena terlalu banyaknya bilirubin dalam darah, sebagai indikasi disfungsi liver

K
KGB (Kelenjar Getah Bening) : atau Lymph node, organ kecil bagian dari sistem limfatik, KGB terletak di berbagai titik dalam tubuh utamanya pada leher, ketiak, dan selangkangan.

L

• Lipoatrophy : Efek dalam penggunaan ARV dimana hilangnya lemak pada pipi, lengan, kaki dan bokong
• LSL : akronim dari Lelaki Seks Lelaki, atau MSM (Male Sex with Male)
• Lymphadenopathy : pembesaran abnormal pada kelenjar getah bening. biasanya terjadi karena infeksi suatu patogen
• Lymphoma : Sejenis kanker pada sistem limfatik termasuk KGB, limpa, dan sumsum tulang.

M

• Malaise : Rasa tidak nyaman, tidak sehat, dan tidak enak badan
• Meningitis : Radang pada meninges, jaringan pada otak. Terjadi karena infeksi patogen, alergi obat, dan kanker. gejalanya demam, sakit kepala, muntah, malaise, kaku leher.

N

• Nekrosis : Kerusakan sel atau sebagian jaringan dan organ yang akan berakibat pada matinya sel dan jaringan hidup, bersifat irreversibel. diakibatkan dari patogen, enzim, atau toksin
• NNRTI : Non-Nucleoside Reverse Transcriptase Inhibitor, kelas dari ARV, diklaim berfungsi untuk mencegah HIV bereplikasi
• NRTI : Nucleoside Reverse Transcriptase Inhibitor, kelas dari ARV, diklaim berfungsi untuk mencegah HIV bereplikasi

O

• ODHA : Akronim dari “Orang Dengan HIV/AIDS”, stampel bagi orang yang divonis mengidap HIV
• OHIDHA : Akronim dari “Orang yang Hidup dengan ODHA” 

P

• Patogen : Mikroorganisme yang mengakibatkan penyakit, yaitu bakteri, virus, jamur, dan parasit
• PCR : Polymerase Chain Reaction, teknik laboratorium dalam memproduksi sejumlah besar fragmen DNA spesifik. digunakan dalam tes genetik dan mendeteksi penyakit
• PI : Protase Inhibitor, kelas dari ARV, diklaim berfungsi untuk mencegah pertumbuhan HIV
• PMTCT : Prevention of Mother-to-Child Transmission, strategi pencegahan penularan HIV dari ibu ke bayi saat hamil, melahirkan, dan merawat bayi
• Pneumonia : Infeksi paru yang disebabkan oleh jamur, virus, atau bakteri. gejalanya berupa  batuk, sesak napas, demam, menggigil, sakit dada, kelelahan
• PrEP : Pre-Exposure Prophylaxis, Konsumsi ARV secara rutin pada orang non-Reaktif HIV (non ODHA), diklaim sebagai bentuk pencegahan
• Pruritus : Sensasi rasa gatal yang sangat yang mendorong untuk menggaruk. biasanya disebabkan alergi, gigitan serangga, dan efek pengobatan kimia

R
Rapid Test : Jenis dari tes antibodi HIV, yang diklaim dapat mendeteksi antibodi HIV kurang dari 30 menit.

S

• Salmonella : Jenis bakteri yang terdapat pada bahan makanan. salmonella menyebabkan diare, mual, demam dan sakit kepala
• Seroconversion : Perubahan darah ditandai dengan terdeteksinya antibodi suatu infeksi
• Seroreversion : Perubahan kembali pada darah dari yang semula terdeteksi antibodi suatu infeksi, menjadi tidak terdeteksi
• Sipilis : IMS yang disebabkan oleh bakteri  Treponema pallidum, biasanya tanpa gejala namun bila tidak diobati dapat membuat gagal organ
• Sputum : cairan lendir yang terdapat pada saluran pernapasan, tes sputum diambil untuk dilihat ada atau tidaknya infeksi seperti pneumonia atau TB

T

• Toksoplasma (Toxoplasmosis) : Penyakit yang disebabkan oleh parasit Toxoplasma gondii. Ditularkan dari makanan yang kurang matang dan mengandung sista parasit (dari kotoran kucing), penularan ibu ke anak, dan transfusi darah. Gejala umum seperti flu, nyeri otot, pembengkakan KGB. Gejala berat seperti epilepsi, dan penurunan kordinasi tubuh.
• TPHA : Treponema pallidum Haemagglutination Assay, test konfirmasi dan titrasi untuk antibodi spesifik sipilis
• Tuberculosis (TB) : Infeksi yang disebabkan oleh bakteri  Mycobacterium tuberculosis dan Mycobacterium bovis. TB menyebar melalui udara ketika penderita TB batuk, bersin, berbicara dan terhirup oleh orang didekatnya. TB biasanya menginfeksi paru namun dapat juga menginfeksi organ lain.

V

• VCT : Voluntary Counselling and Testing, Tes HIV sukarela dengan 2 jenis konseling bersama konselor, pre-test counselling (konseling sebelum tes), dan post-test counselling (konseling)
• VDRL : Venereal Disease Research Laboratory, adalah suatu screening test untuk sipilis
• Viral Load (VL) : Diklaim sebagai acuan dalam menghitung jumlah HIV dalam sampel darah

W
Western Blot (WB) : Jenis dari tes antibodi HIV, biasanya dijadikan sebagai tes konfirmasi